Jumat, 31 Oktober 2014

Menunggu Jemputan di Stasiun


            Pukul 01.00 saya dan adik saya tiba di stasiun Yogyakarta. Ketika menunggu jemputan, saya memiliki pengalaman yang sangat memalukan.
            Saya dan adik saya, Lulu duduk di kursi besi yang telah disediakan pihak stasiun untuk sebagai kursi tunggu. Waktu itu saya sudah sangat lelah dan ingin istirahat. Lagi pula baterai HP saya sudah habis. Tidak bisa digunakan untuk bermain. Tanpa sadar saya pun tertidur di kursi besi yang panjang sedang adik saya masih sibuk dengan HP sambil menjaga barang bawaan kami.
            Lebih dari dua jam kita menunggu jemputan. Tiba- tiba Lulu membangunkan saya.
            “kakak, teteh sms. Katanya dia akan jemput kita pake mobil Honda Jazz warna merah”, kata Lulu.
            “Iya Lu, nanti kalau teteh udah sampai bangunin kakak ya?”, pinta saya.
            “Iya kak, nanti Lulu bangunin.”, kata Lulu.
Setengah jam kemudian, saya terbangun. Saya bergegas mengambil botol minuman yang berada di dalam tas ransel saya. Ketika saya minum, saya melihat mobil warna merah. Dengan rasa senang, saya langsung bergegas menuju mobil itu sambil minum. Saya dengan rasa tidak berdosa membuka pintu mobil itu. Saya kaget begitu pula sopir yang berada di dalam mobil tersebut.